Selasa, 27 Mei 2008

Palembang 5-6 Januari 2008

Jika Biasanya gw ke Palembang tanpa tujuan yang jelas kecuali ikut aja kemana nyokap pergi, maka kali ini gw berangkat dengan tujuan yang jelas yaitu Wisata Kuliner.

Sebenarnya gw ke Palembang untuk menghadiri kondangan sepupu gw. Tapi secara dah nyampe Palembang, maka gw putusin untuk sekaligus wisata kuliner. So, dari Jakarta gw sudah menyiapkan daftar tempat makan yang pengen gw kunjungin.

Pesawat Gw berangkat Sabtu 5 Januari 2008 jam 6 pagi dari Jakarta menuju Palembang. Satu yang gw pelajarin dari perjalanan pagi-pagi buta ini, ternyata kalau kita datang sebelum jam 6 pagi, maka airport lounge yang ada di Cengkareng ternyata belum menyiapkan sarapan. Baru ada teh dan kue kecil saja. But It’s Ok lah… kan mo wisata kuliner.. J

Tiba di Palembang pukul 07.15 WIB, nyokap sudah menanti di Bandara. Kami langsung menuju rumah tante Lina. Disana sudah ada Tante Tris dan sepupu gw Gadis. Setelah istirahat sebentar, kami lalu sepakat untuk mencari sarapan Mie Celor.

Mie Celor yang kami datangi adalah Mie Celor 26 (Latifah). Lokasinya di jalan Mujahidin. Jalan menuju warung mie celor ini melewati pasar 26 ilir yang crowded. Sesampai disana kami disambut pemilik warung yang ramah, yang selain menawarkan mie celor juga menawarkan es madu yang rasanya manis-manis asam yang segar sebagai teman makan mie. Rasanya memang Pas banget buat paduan makan mie celor yang bersantan kental dan disajikan dengan taburan udang yang gurih dan telor matang.

Setelah puas sarapan, kami memutuskan untuk mampir ke pasar Ramayana melihat-lihat songket Palembang yang terkenal. Koleksi songket dan kain disana memang bagus-bagus, maka niat semula yang hanya lihat-lihat berganti dengan belanja kain dan baju khas Palembang.

Sehabis belanja, kami lalu kembali ke rumah untuk bersiap-siap ke kondangan sepupu gw. Seperti halnya pesta-pesta di Palembang, tekwan dan pempek yng nikmat selalu tersedia.

Setelah pesta, kami balik lagi ke rumah. Karena kain yang dibeli nyokap tadi pagi ternyata ada cacatnya, maka setelah istirahat sebentar kami kembali lagi ke pasar Ramayana. Halah, disana ketemu kain lain yang bagus, maka gw belanja lagi.

Setelah puas belanja, kami lalu menuju wisata kuliner berikutnya yaitu Es Kacang Mamat di daerah veteran. Es kacangnya sodara-sodara….. sumpe deh, enak banget!. Rasa manis sirupnya meresap hingga ke kacang merahnya dan rasa sirupnya juga enak banget!. Dapat info juga, kalo si mamat ini ga jualan hari jumat.

Dari es kacang mamat, kami melaju ke Plaju untuk belanja krupuk. Kata nyokap, krupuk di plaju rasanya enak banget!.Setelah dapat krupuk, kami kembali ke Palembang untuk mampir dulu di Pempek Saga Sudi Mampir. Lokasinya di depan kantor Balaikota Palembang. Makanan andalan disini adalah pempek Lenggang yang dibakar di daun pisang. Yummy sekali…….

Keesokan harinya, kami jalan-jalan ke Plaju lagi. Setelah dari Plaju, kami ke Pasar Cinde untuk belanja krupuk Palembang yang terkenal. Disana gw menemukan krupuk pecah seribu. Bentuknya seperti pempek kriting dan crunchy sekali. Selain itu, banyak sekali jenis-jenis krupuk lainnya. Hasilnya, 1 kotak gede berisi krupuk beraneka rupa diangkut buat jadi oleh-oleh. Setelah belanja oleh-oleh, kami mampir ke lantai 2 pasar Cinde, untuk menikmati pempek Mei Hwa. Pempeknya kecil-kecil, beraneka rupa dan yang istimewa adalah cukanya. Enak dan segar.

Sehabis makan pempek Mei Hwa, kami lalu lanjut buat makan siang di RM. Sari Melayu di Jl. Demang Lebar Daun. Restoran ini cukup besar dan juga menyediakan tempat makan lesehan. Makanan andalannya adalah Pindang Patin, Pindang Tulang dan berbagai macam sambal khas Palembang seperti rusip, tempoyak dan bekasam. Rasanya enak banget dengan harga yang standar.

Sehabis makan, tiba waktunya bagi gw untuk kembali ke Jakarta. Maka gw pun diantar ke bandara dengan berbagai bawaan. Pukul 14.05 WIB, pesawat membawa gw kembali ke Jakarta dengan kenangan tentang berbagai makanan Palembang yang nikmat…. Hmmmmmm…….


Places That I visit in Palembang

Mie Celor Latifah di Jalan Mujahiddin

Pasar Ramayana

Es Kacang Mamat di veteran

Pempek Saga SudiMampir di depan Balaikota

Pempek Mei Hwa di Pasar Cinde Atas

Rm. Sari Melayu di Jl. Demang Lebar daun

Tidak ada komentar: